maaf mungkin saat itu waktu yang tepat untuk aku pergi :")

apa kamu mendengar isak tangisku?

setelah kamu kecewakan

setelah kamu beri janji, terus kamu ingkari
berulang kali

aku bodoh!
masih mampu memaafkanmu
bahkan masih mampu mempertahankamu
memperjuangkanmu walaupun dengan tertatih

hati yang sudah tergores
meski sedikit, tidak akan bisa membentuk seperti baru
karena, luka akan selalu berbekas
sampai kapanpun

bagaimana bisa aku menjadi penghibur kesepianmu?
jika kamu tak dapat merangkul kesepianku
bagaimana bisa aku ada disamping kamu lagi?
jika kamu aja tak pernah ada ketika aku sedih

selama aku masih mampu memperjuangkanmu
aku akan tetap disini bersamamu
tetapi ketika aku lelah mememperjuangkanu sendiri,
tanpa kepedulianmu
maaf mungkin saat itu waktu yang tepat untuk aku pergi :")

*Perbedaan*

aku tak habis fikir , ada begitu banyak perbedaan diantara kita

entah ini sebuah kesalahan yang telah kita mulai, atau entah ini takdir

ingin rasanya aku sudahi perjuanganku, untuk mempertahankanmu

namun, aku tak sanggup mengucapkannya

aku tak mampu

apa ini rasanya cita?

namun mengapa begitu sakit?

aku tak mengerti ..

aku ingin duniaku sama kamu.

tapi kamu ingin beberapa bagian dari duniamu yang tanpa aku

aku begitu meperdulikanmu,

tapi kamu mengabaikan aku

aku ingin memperjuangaknmu, 

tapi kamu mencampakkan aku

aku begitu mengkhawatirkanmu, 

tapi kamu tak ingin tau kehidupanku

seharusnya perbedaan yang ada bukan kita salahkan

dan bukan menjadi permasalahan yang harus selalu kita ributkan

namun, bagaimana cara kita mampu menyatukan perbedaan yang ada?

namun ternyata itu hanya keinginanku, sehingga jalan kita tak lagi sama

jika sudah tak lagi ada cintamu?

sudah tak lagi ada kepedulianmu?

sudah tak lagi ada kasih sayangmu?

apa masih pantaskah kau ku pertahankan?

masih pantaskah ku perjuangkan?